Bawaslu Gresik Jalin Kerjasama dengan Diskominfo Kabupaten Gresik Dalam Rangka Sosialisasi Pengawasan Partisipatif

GRESIK – Dalam rangka sinergitas program komunikasi dan informasi serta penguatan pasrtisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu/pemilihan di Kabupaten Gresik, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Gresik melakukan Penandatangan Kerjasama/MoU dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Gresik, di Kantor Diskominfo Kabupaten Gresik, Senin (31/05/2021). Acara tersebut dihadiri langsung oleh ketua Bawaslu Kabupaten Gresik, kordiv pengawasan dan hubungan antar lembaga serta kordiv hukum, humas dan data informasi. Sementara dari Kominfo hadir kepala Diskominfo, jajaran pegawai serta kru radio suara Gresik. Kepala Diskominfo Gresik, Budi Raharjo mengatakan, pihaknya senantiasa mendukung Bawaslu Gresik dalam kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif melalui media yang dimiliki oleh Diskominfo Gresik. “Kami siap bekerja sama. Sinergi semacam ini memang diperlukan integrasi, kolaborasi dan kerja tim bersama. Mengingat banyak informasi terkait kegiatan pengawasan pemilu/pemilihan yang harus di sosialisasikan kepada masyarakat secara menyeluruh. Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan informasi yang lengkap terkait kegiatan pengawasan pemilu/pemilihan , serta menangkal hoax dan disinformasi.” imbuhnya. Ketua Bawaslu Kabupaten Gresik Mochammad Imron Rosyadi menyampaikan, Perjanjian Kerjasama ini merupakan hal yang sangat penting dan perlu disegerakan untuk Bawaslu. Dengan jumlah SDM yang terbatas, Bawaslu perlu melakukan sosialisasi pengawasan partisipatif secara online dengan menggandeng Diskominfo Gresik. “Saat ini media sosial menjadi salah satu kanal strategis untuk melakukan kegiatan sosialisasi oleh karena itu kami menggandeng Diskominfo agar informasi tentang pengawasan pemilu/pemilihan dapat diserap keseluruh lapisan masyarakat. Sehingga tercipta kondisi pemilu/pemilihan yang Jujur dan Adil.,” ungkapnya. Imron juga menyatakan bahwa sinergitas antara stakeholder diharapakan mampu mewujudkan terciptanya pemilu/pilkada yang Luber, jurdil, bekualitas dan bermartabat.